Hendak Bai'at Thariqah ke Kajen, Ditemui Orang Misterius di Masjid -->
Cari Judul Esai

Advertisement

Hendak Bai'at Thariqah ke Kajen, Ditemui Orang Misterius di Masjid

M Abdullah Badri
Senin, 17 Juni 2019
Flashdisk Ebook Islami

Jual Kacamata Minus
Hanya ilustrasi ihwal laki-laki misterius yang mendatangi salah satu orang yang akan baiat thariqah ke Kajen, Pati, Jawa Tengah. 

Oleh M Abdullah Badri

NAMANYA Suyuti. Lama menjadi pengurus NU tapi belum pernah berba'ait thariqah. Beberapa bulan lalu mulai muncul ingin menjadi salah satu pengamal thariqah melalui salah satu mursyid yang langsung bersanad kepada Maulana Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan.

Oleh beberapa kiai, Suyuti kemudian disarankan agar berbaiat langsung kepada Abah Zaki Abdullah Salam, Kajen, Tayu, Pati, yang berthariqah Khalidiyah Naqsyabady. Suyuti berangkat, dari desa Tempur, tempat asalnya, ke Kajen pada Jumat siang. Dalam hati, dia berjanji pada dirinya sendiri insyaAllah istiqamah ikut rutinan ngaji Jumat di Abah Zaki.

Baca: Tiba-Tiba Dibai'at Thariqah Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan

Siang itu, karena waktu menunjukkan waktu Jumatan, Suyuti singgah di Masjid Kajen. Saat tengah ambil air wudlu, datanglah seorang laki-laki paruh baya mengaku asal Gunung Wungkal menghampirinya saat keluar dari jeding kulah masjid.

Perbicangan muncul secara tiba-tiba, dan laki-laki itu mengeluarkan dompet dari saku belakang celananya, "Kang, aku yo melu thariqah jamaahe Gus Zaki. Iki kartu angggotaku," katanya, sambil menunjukkan KTP dan KTA anggota thariqah.

Namun, beberapa menit kemudian saat dia menoleh hendak masuk untuk shalat Jumat, laki-laki itu tidak ada dan didapatinya, dicarinya, tidak ikut dalam barisan jama'ah shalat Jumat di Masjid Kajen tersebut.

"Siapa?" Gumam Suyuti.

Kedatangan laki-laki tak dikenal itu membuat Suyuti makin mentap berbai'at thariqah. Sebelumnya, Suyuti sering gamang untuk berbai'at, dengan alasan yang entah muncul dari asumsi dan persepsinya sendiri.

Baca: Organisasi MATAN: Arus Baru Peradaban Kampus Indonesia

Ketika cerita ini dituturkan oleh Wakil Ketua PCNU Jepara, H Hisyam Zamroni, Sabtu malam (15 Juni 2019) kepada Gus Rasyid (Jombang) dan Kang Syukron Makmun (Jepara), di rumahnya, semua pendengar menyangkal adanya KTA anggota thariqah, termasuk saya.

Gus Iid yang sekarang jadi Sekjend PP Matan (Mahasiswa Ahlith Thariqah Al-Mu'tabarah An-Nahdliyyah) mengaku tidak pernah mendengar ada jamaah thariqah khusus Khalidiyah Naqsyabady yang dibuatkan KTA bertandangan mursyid.

Lalu siapa laki-laki misterius itu? [badriologi.com]
Flashdisk Ribuan Kitab PDF

close
Iklan Flashdisk Gus Baha